Allah Swt telah mengirimkan yang
mulia bersama Nabi Saw, yang mana di dalamnya terdapat ajaran-ajaran atau resep
spiritual yang menghidupkan jiwa-jiwa dan seluruh hati manusia. Allah Swt
berfirman, “Hai orang-orang yang beriman,
penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul apabila Rasul menyeru kamu kepada
sesuatu yang memberikan kehidupan kepadamu.”
(QS. Al-Anfal: 24).
Dan Allah juga berfiman, “Dan apakah orang-orang yang sudah mati,
kemudian dia Kami hidupkan…” (QS.
Al-An’am: 122).
Dan berfiman pula, “Barangsiapa yang mengerjakan amal shaleh,
baik laki-laki maupun perempuan, dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan
Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik.”
(QS. An-Nahl: 97).

Dan telah di firmankan juga, “Dan Kami turunkan al-Quran sesuatu yang
menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Al-Isra’: 87).
Dari berbagai firman yang Suci di
atas memberikan kepada kita sebuah pemahaman bahwa al-Quran adalah penyembuh,
karena mampu mengobati penyakit-penyakit yang di derita para pengikutnya. Dan
ia merupakan rahmat, karena dapat memberikan kesehatan kepada hati para
pengikutnya, juga menumbuhkan sikap istiqamah agar dapay meraih akhlak utama
serta dapat menikmati dimensi-dimensi kemanusiaan dalam kehidupan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar