Obati Hati yang Mati dengan al-Quran - Musafir Islam
Default Width dan Height di Tag Marquee Media Pencerahan Umat Islam

Selasa, 16 Januari 2018

Obati Hati yang Mati dengan al-Quran

 Allah Swt telah mengirimkan yang mulia bersama Nabi Saw, yang mana di dalamnya terdapat ajaran-ajaran atau resep spiritual yang menghidupkan jiwa-jiwa dan seluruh hati manusia. Allah Swt berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul apabila Rasul menyeru kamu kepada sesuatu yang memberikan kehidupan kepadamu.”  (QS. Al-Anfal: 24).

 Dan Allah juga berfiman, “Dan apakah orang-orang yang sudah mati, kemudian dia Kami hidupkan…”  (QS. Al-An’am: 122).

 Dan berfiman pula, “Barangsiapa yang mengerjakan amal shaleh, baik laki-laki maupun perempuan, dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik.”  (QS. An-Nahl: 97).

 Hati-hati manusia yang mati lantaran kekafiran dan kemunafikan itu, dengan perantara Burhan-burhan (argumentasi) kukuh dan dalil-dalil gamblang yang terkandung dalam al-Quran, akan menghasilkan iman yang merupakan kehidupan hakiki. Benar, al-Quran adalah penyenbuh bagi penyakit-penyakit yang ada di dalam jiwa. Dalam hal ini Allah Swt telah berfiman, ”Katakanlah, Al-Quran itu adalah petunjuk dan penawar bagi orang-orang yang beriman.”  (QS. Fushshilat: 44).

 Dan telah di firmankan juga, “Dan Kami turunkan al-Quran sesuatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.”  (QS. Al-Isra’: 87).


  Dari berbagai firman yang Suci di atas memberikan kepada kita sebuah pemahaman bahwa al-Quran adalah penyembuh, karena mampu mengobati penyakit-penyakit yang di derita para pengikutnya. Dan ia merupakan rahmat, karena dapat memberikan kesehatan kepada hati para pengikutnya, juga menumbuhkan sikap istiqamah agar dapay meraih akhlak utama serta dapat menikmati dimensi-dimensi kemanusiaan dalam kehidupan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar