Hancurlah Apa-apa yang Dikehendaki-Nya - Musafir Islam
Default Width dan Height di Tag Marquee Media Pencerahan Umat Islam

Minggu, 05 November 2017

Hancurlah Apa-apa yang Dikehendaki-Nya


 إِذَا السَّمَاء انفَطَرَتْ 
وَإِذَا الْكَوَاكِبُ انتَثَرَتْ

1.      Apabila langit terbelah
2.      Dan patuh kepada Tuhannya; dan memang sudah semestinya ia patuh
Ayat di atas adalah ayat al-Quran yang memperingatkan kepada manusia tentang hari kiamat. Karena sesungguhnya kiamat itu akan terjadi dan tidak ada dari kaum muslimin yang mengingkari adanya hari akhir tersebut. Ketika Allah menghendaki tatanan langit tersebut hancur, maka tidak ada yang bisa merubah atau mencegah kejadian yang sangat luar biasa itu. Kehancuran tersebut dapat terjadi dengan salah satu kejadian yang membuat perjalanan alam ikut tertarik kepadanya. Misalnya, apabila sebuah bintang lewat di dekat bintang lainnya, lalu kedua-duanya saling menarik sehingga bertabrakan, dan menggoyahkan sistem tata surya secara kesluruhan. Awan atau kabut tebal akan memenuhi bagian terbesar ruang angkasa yang sangat luas ini, sehingga langit terbelah dan mengelurkan kabut, serta tatanan alam pun ikut rusak bersamaan dengan hal tersebut.

Ayat berikutnya langit mendengarkan dengan patuh kepada perintah Tuhannya. Yakni, ketika Allah Swt menghendaki kehancurannya, langitpun bertindak tanpa adanya pengurangan atau penambahan waktu sedikit pun dan iaakan segera melakukan apa yang telah diperintahkan Tuhannya.

Kata yang artinya sudah selayaknya, bahkan seharusnya pun ia patuh. Dan disinilah yang haru diperhatikan oleh manusia, tidak ada alasan lagi bagi manusia untuk membangkang segala perintah-Nya. Karena semua ini ada pada genggaman dan kekusaannya. Sekali Ia menghedaki, maka terjadilah apa yang tidak dapat dikira-kira oleh siapapun kecuali Dia Dzat yang Maha Segalanya.Tujuan manusia hanyalah satu, yaitu Tuhan. Dan fitrah yang pada diri manusia sejak lahir adalah mencari tahu siapa yang menjadikan semuanya ini demikian dan lain sebagainya. Maka jika manusia faham atas nikmat-nikmat yang telah dilimpahkan kepadanya, baginya keselamatan dunia maupun akhiratnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar