Banyak diantara kita yang kesehariannya membaca al-Quran. akan tetapi tidak faham kandungan dan maksud yang ada di dalamnya. Alangkah baiknya apabila kita membaca al-Quran dibarengi dengan sebuah pemahaman secara mendalam.
Al-Quran termasuk obat dari segala penyakit, dan telah banyak orang yang membuktikannya.
Kata "Asyifa" dalam al-Quran menjelaskan bahwa ia adalah pangkal dari segala obat. Tidak ada penawar terbaik selain al-Quran itu sendiri.
Allah Swt berfirman di dalam al-Quran,
"يَا أَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَاءَتْكُمْ مَوْعِظَةٌ مِنْ رَبِّكُمْ وَشِفَاءٌ لِمَا فِي الصُّدُورِ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِينَ"
"Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman."
Dan Allah berfirman juga,

"Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman ."
Syifa' merupakan mashdar (kata dasar) yang bermakna memberi kesembuhan dari penyakit, atau mengobatinya. Kata ini juga digunakan sebagai ism mashdar dalam makna kesembuhan dan pengobatan. Demikian pula digunakan dalam makna obat dan ihwal yang menyebabkan kesembuhan.
Penggunaan kata syifa' untuk al-Quran berdasarkan makna setiga (obat atau sesuatu yang menyebabkan kesembuhan). Pasalnya, ia mampu mengobati segala penyakit spritual manusia. Ini sebagaimana dijelaskan dengan baik dalam surat Yunus:57. Digunakannya kata ini khusus untuk para mukmin. Dalam hal ini, bukan berarti al-Quran hanya bisa mengobati penyakit spritual saja, akan tetapi ia juga sangat mampu untuk memberikan penawar yang sangat baik terhadap segala penyakit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar