Kisah Pemabuk yang Minum Air Se Danau - Musafir Islam
Default Width dan Height di Tag Marquee Media Pencerahan Umat Islam

Sabtu, 14 September 2019

Kisah Pemabuk yang Minum Air Se Danau


    Al kisah, seorang pedagang yang sedang mabuk menyatakan akan minum habis semua air di dalam danau dan tidak berhasil, sebagai gantiya ia akan menyeburkan diri beserta keluarganya ke dalam danau.

   Waktu subuh tiba dan ia pun telah sadar dari pengaruh meminum yang di konsumsinya semalam. Saat itu ia memahami bahwa dirinya tidak mampu memenuhi janjinya. Teman-temanya tetap mendesaknya untuk segera merelalisasikan janjinya itu.

   Luqman berkata kepadanya; “Aku akan membantumu agar kamu terbebaskan dari beban yang harus melakukan janjimu kepada teman-temanmu itu, tetapi dengan syarat kamu mau meninggalkan kebiasaan burukmu itu. Katakan kepada mereka, apakah aku harus meminum habis air danau seperti yang aku sebutkan dalam janjiku? Apabila mereka mengatakan, engkau harus tetap melakukannya maka katakan kepada mereka, aku akan melakukannya tetapi lebih dulu bawakan air itu semuanya kepadaku. Atau kalian rapatkan kedua bibir danau itu agar aku dapat meminumnya. Atau aku harus meminum air yang akan dibawakan kepadaku, maka hendaklah kamu bersabar sampai air itu datang.”
Setalah lelaki itu menyampaikan argumentasi yang di ajarkan oleh Luqman itu kepada teman-temanya, akhirnya ia terbebaskan dari tuntutan untuk merealisasikan janjinya itu.


   Ikrimah meriwaytkan kisah berikut ini; ”Dalam keadaan mabuk, majikan Luqman berjanji kepada sekelompok orang bahwa ia akan meminum air danau sampai habis. Namun, setelah pengaruh minuman keras telah hilang, ia menyadari bahwa tidak mungkin ia dapat memenuhi janjinya itu. Dalaam keadaan bingung, ia memanggil Luqman dan berkata kepadanya; “Aku sangat bergantung padamu saat menghadapi persoalan-persoalan pelik semacam ini.”

“Kumpulkanlah mereka!,” kata Luqman.

Setelah orang-orang tersebut berkumpul, Luqman berkata:

”Ia telah janji untuk melakukan apa pada kalian?”

“Ia berjanji akan meminum air danau sampai habis,” Jawab mereka.

Luqman berkata kepada mereka:

“Di dalam danau banyak tersimpan pelbagai materi (benda).

Maka hendaklah kalian terlebih dahulu kalian mengeluarkan materi-materi itu!”

“Kami tidak mungkin dapat melakukannya,” Kata mereka.

Luqman berkata, “Kalau begitu, bagaimana ia dapat meminum air danau itu, selagi materi-materi itu masih ada di dalamnya?”

Cerita ini memberitahukan tentang kebijakan Luqman al Hakim. Dan Setiap peristiwa juga memiliki banyak hikmah masing-masing serta memiliki banyak pelajaran yang bisa di ambil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar